Dharmasraya-Inmas. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat. Pendidikan meliputi pengajaran keahlian khusus, dan juga sesuatu yang tidak dapat dilihat tetapi
lebih mendalam yaitu pemberian pengetahuan, pertimbangan dan kebijaksanaan. Pendidikan dapat dilaksanakan
tidak hanya di bangku belajar saja akan tetapi dapat dilaksanakan secara
terbuka atau di alam bebas. Pagi ini sabtu (14/02) siswa RA Nurul Ikhlas
Sikabau melaksanakan kunjungan ke kebun buah resort Kandi Kota Sawahlunto. Rombongan
dipimpin oleh Kepala RA Nurul Ikhlas Vera Enjelika, S.Pd diikuti oleh peserta
sebanyak 120 orang yang terdiri dari siswa, orang tua dan guru dengan armada
sebanyak 15 mobil.
Kegiatan
tour edukatif ini dapat terlaksana atas kerja sama antara RA Nurul Ikhlas
Sikabau dengan Dinas Pertanian dan Kehutanan Kota Sawahlunto dan resort kebun
buah Kandi Sawahlunto. Seluruh siswa sangat antusias mengikuti kegiatan tour
edukatif yang dipandu oleh Efri staf kebun buah Kandi Sawahlunto mengunjungi
kebun labu kendi, anggur, melon, ketimun, markisa, lengkeng, sawo dan buah naga.
“Kami sangat senang sekali menerima kunjungan dari RA Nurul Ikhlas Sikabau ke kebun buah
kami ini dan ini merupakan kunjungan pertama dari Kabupaten Dharmasraya “ ujar
Efri staf kebun buah.
Acara
berjalan dengan lancar dan tertib dan diakhiri dengan kuis berhadiah kepada
siswa yang dapat menjawab pertanyaan dengan benar di beri hadiah buah segar
dari pihak kebun buah.
Tour
edukatif dilaksanakan berdasarkan dengan tema pembelajaran anak maka siswa akan
dikenalkan langsung melalui tema tersebut. Kunjungan edukatif yang pernah
dilaksanakan oleh RA antara lain ke kantor pos, kepolisian, rumah sakit dll
ungkap Fera kepala RA Nurul Ikhlas.
Dengan
dilaksanakan kegiatan tour edukatif ini diharapkan anak akan dapat melihat langsung
sehingga siswa semakin termotivasi dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran
yang monoton di dalam ruang kelas saja. (sarwono)
